Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) kembali menyelenggarakan Webinar untuk mempersiapkan SDM yang unggul di Era Industri. Sejak adanya pandemi Covid-19, UBSI mempersembahkan berbagai webinar dengan tema yang menarik. Rangkaian kegiatan webinar selalu dipersembahkan UBSI. Pada Jumat, 21 Agsutus 2020 Fakultas Teknologi dan Infromatika UBSI Program Studi Sistem Informasi Akuntansi Kampus Kota Tegal menyelenggarakan Webinar Next UBSI dengan tema Disrupsi Profesi Bidang Akuntansi di Era Industri.
Disrupsi sendiri merupakan suatu pergerakan yang memiliki kecenderungan untuk mengubah atau mengganggu sistem yang sudah dijalankan sebelumnya. Hal itu dapat merusak pasar dengan menciptakan pasar baru yang lebih kompetitif. Adanya digitalisasi, tentu mempecepat proses perubahan yang terjadi sehingga setiap individu perlu mempersiapkan diri dengan berbagai perubahan yang mungkin terjadi.
Webinar dilaksanakan selama 1,5 jam dari pukul 10.00 WIB hingga 11.30 WIB. Narasumber webinar kali ini yaitu Bapak Warjiyono,M.Kom selaku Kepala Program Studi Sistem Informasi Akuntansi Kampus Kota Tegal. Webinar juga dipandu oleh seorang moderator yaitu Sopian Aji,M.Kom selaku Dosen UBSI. Peserta Webinar kali ini terdiri dari Mahasiswa dan Umum. Peserta tidak dipungut biaya untuk mengikuti webinar (Free). Sebelum acara dimulai terlebih dahulu disampaikan sambutan oleh Ibu Dr. Ani Wijayanti, MM, M.Phar.
Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan pemaparan materi dari narasumber, yaitu Bapak Warjiyono,M.Kom. “Tujuan dari webinar ini adalah untuk memberikan motivasi kepada para peserta agar dapat mempersiapkan diri untuk dapat bersaing di dunia kerja di era Industri 4.0 dengan tantangan disrupsi profesi Akuntansi”, Ucap Bapak Warjiyono.Bapak Warjiyono juga menyampaikan terkait dengan peluang dan tantangan yang ada dengan adanya disrupsi terutama pada profesi akuntansi. Hal itu membuat akuntan perlu meningkatkan skill yang dimiliki. Agar dapat memiliki profesi yang sesuai dengan bidang akuntansi, setiap mahasiswa atau akuntan perlu memiliki sertifikasi sesuai dengan profesi bidang akuntani dan kemampuan yang dimiliki.
Narasumber juga menyampaikan bahwa dengan adanya disrupsi, Akuntan tidak boleh underestimate. Setiap akuntan harus mempersiapkan diri dengan meningkatkan kompetensi yang dimiliki. Akuntan di Industri 4.0 harus memiliki hardskills(information system skills, analyst data skills, forensic) dan softskills (critical thinking, leadership skill, communication skill).Selain itu, penyajian data dalam bentuk digital juga membuat setiap akuntan memiliki kemampuan untuk melakukan pengolahan data dengan cepat agar dapat bermanfaat untuk bidang akuntansi sesuai dengan profesi yang dimiliki,
Disrupsi bukanlah sesuatu yang perlu ditakutkan karena dengan adanya disrupsi dapat meningkatkan tingkat pendapatan, produktivitas, dan efisiensi perusahaan. Selain itu, disrupsi juga menjadi tantangan kepada setiap individu untuk dapat meningkatkan kualitas hidup. Adanya disrupsi di bidang teknologi juga akan mencitpakan inovasi-inovasi baru yang bermanfaat untuk menunjang kehidupan manusia dan dapat membuka pasar baru yang lebih produktif. Oleh karenanya webinar seperti ini akan terus dilaksanakan agar setiap individu dapat mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan di era Industri 4.0.